Latar Belakang
Pada tahun
1920an Sun Yat Sen bermaksud menyatukan China kembali setelah China tercerai
berai akibat kekosongan pemerintahan dan mendirikan basis perjuangannya di
China Selatan. Dengan bantuan Uni Sovyet dia bersekutu dengan Partai Komunis
China (PKC). Setelah Sun Yat Sen meninggal pada 1925 , penerusnya Chiang Kai
Shek berhasil menguasai sebagian besar China di bawah bendera Kuomitang (KMT)
yang berhaluan nasionalis. Saat itu PKC juga sedang berusaha menanamkan
pengaruhnya sehingga bersaing dengan KMT.
Kronologi Kejadian
Perang
Saudara Cina (Perang Saudara Nasionalis-Komunis) adalah konflik di Cina antara KMT
dan PKC. Perang ini berawal pada 1927 setelah Ekspedisi Utara, dimana Chiang Kai
Shek mengejar tentara PKC dan mendesak mereka dari basis basis komunis di Cina
Selatan dan Timur. Pasukan PKC terpaksa mengadakan long march ke daerah barat
daya dan mendirikan basis gerilya di Provinsi Yan’an dan Shaanxi. Selama Long
March ini muncul pemimpin baru PKC yaitu Mao Zedong.
Pada tahun 1949,
PKC yang di pimpinan Mao Zedong berhasil menggulingkan Pemerintahan Nasionalis
Kuomintang (KMT) pimpinan Chiang Kai-shek yang didukung oleh Amerika Serikat di
Cina. Uni Soviet kemudian menjalin aliansi dengan Republik Rakyat Cina yang
baru terbentuk, Truman segera memperluas dan meningkatkan kebijakan kontainmen
mereka di Cina.
Amerika
Serikat selanjutnya juga mulai memperluas kebijakan kontainmen mereka ke Asia,
Afrika, dan Amerika Latin untuk melawan gerakan nasionalis revolusioner, yang kebanyakannya
dipimpin oleh partai-partai komunis yang dibiayai oleh Soviet dan berjuang
dalam menentang dominasi kolonial Eropa di Asia Tenggara dan wilayah lainnya.
Pada awal 1950-an (periode ini kadang dikenal dengan “Pactomania”), AS
membentuk serangkaian aliansi dengan Jepang, Australia, Selandia Baru,
Thailand, dan Filipina (terutama ANZUS pada tahun 1951 dan SEATO pada tahun
1954). Aliansi ini membuat AS memiliki sejumlah pangkalan militer jangka
panjang di negara-negara tersebut.
Chiang
Kai-shek yang kalah perang menyingkir ke pulau Formosa atau yang lebih dikenal
dengan nama Taiwan karena di hadapkan pada revolusi komunis di Cina dan akhir
dari monopoli atom Amerika Serikat. Dan pada 1 Oktober 1949, Mao Zedong
mendeklarasikan berdirinya Republik Rakyat China sebagai Negara komunis.
Akhir Konflik
Konflik
utama berakhir secara tak resmi pada tahun 1950 dengan pihak Komunis menguasai
Cina Daratan (termasuk Pulau Hainan) dan pihak Nasionalis dibatasi di sisa
wilayah mereka di Taiwan, Penghu, dan beberapa pulau-pulau luar Fujian.
Dampak
PBB
menghapuskan keanggotaan Taiwan karena hanya mengakui One China dimana China
adalah wakil yang sah atas seluruh China, dan Taiwan adalah sebuah provinsi
yang termasuk dalam kedaulatan China. Tetapi Taiwan pun mengklaim bahwa dirinya
adalah wakil yang sah, dan Chiang Kai-shek adalah wakil yang sah atas seluruh
China. Ditetapkannya China menjadi anggota tetap DK PBB yang mempunyai hak veto
untuk menggantikan Taiwan tidaklah lepas dari peran Presiden Nixon (AS) yang
melakukan kunjungan bersejarah pada tahun 1972.
Bagaimana
dengan Taiwan sekarang?! Taiwan sekarang masih dianggap oleh China dan PBB
sebagai sebuah provinsi dari China daratan. Status Taiwan pada saat ini adalah
‘status quo’ dimana Taiwan tidak memiliki kedaulatan internasional, tidak
merdeka, tidak unifikasi, dan juga tidak menggunakan kekuatan. namun, dengan
status Taiwan tersebut, Taiwan terbukti menjadi ‘negara’ yang maju khususnya
dalam bidang industri. industri dan teknologi yang canggih sehingga membawa
dampak positf bagi kebebasan pers, kesehatan, pendidikan, dan pembentukan SDM
Pakta
Pertahanan Asia Tenggara (bahasa Inggris: ''Southeast Asia Treaty Organisation''
atau SEATO) adalah organisasi internasional untuk pertahanan kolektif yang
ditandatangani pada tanggal 8 September 1954 di Manila, Filipina. Lembaga
formal SEATO dibentuk pada pertemuan mitra perjanjian di Bangkok pada bulan
Februari 1955. Organisasi ini didirikan
untuk memblokir berkembangnya komunisme lebih lanjut di Asia Tenggara. Markas
besar organisasi ini berlokasi di Bangkok, Kerajaan Thai. SEATO dibubarkan pada
tanggal 30 Juni 1977.
salam
BalasHapusboleh minta sumber referensinya kah?